Minggu, 19 Desember 2010

Halal dan Haram menurut Islam dan cara sertifikasi halal

Halal dan Haram menurut Islam dan cara sertifikasi halal

Semua agama memiliki larangan dan ketentuan yang harus dipatuhi oleh semua pengikutnya didalam semua bidang kehidupan. Tidak terkecuali dalam makanan dan minuman

Dalam agama Islam ada ketentuan yang harus dipatuhi dalam hal makanan dan minuman.
- Hampir semua yang dapat dikonsumsi adalah halal.
- Dan hanya sedikit yang diharamkan.

Pengertian makanan halal dan minuman halal :
- Halal secara zatnya
- Halal cara memprosesnya
- Halal cara penyembelihannya
- Minuman yang tidak diharamkan
- Halal cara memperolehnya

Dalam Islam hanya ada pengertian:
- Halal.
- Tidak halal ( haram ).
- Diragukan kehalalannya.
- Tidak ada pengertian halal 100% halal 90%, dan seterusnya.
Makanan yang berasal dari bahan Hewani yang dinyatakan tidak halal / haram adalah:
- Bangkai
- Darah
- Babi
- Hewan yang tidak disembelih sesuai dengan tuntunan Islam.
- Hewan yang disembelih untuk dipersembahkan kepada selain Allah.
- Untuk minuman: khamr (beralkohol)

Pemerintah Indonesia memberikan perlindungan kepada masyarakat muslim khususnya terhadap ketersediaan makanan yang halal engan membeikan kewenangan MUI untuk melakukan Sertifikasi Halal terhadap produk yang halal sesuai ajaran islam
- MUI melindungi umat
- Produsen merebut pasar / konsumen.
- Bertemu pada satu titik yang sama-sama menguntungkan.

Kaitan dengan kemajuan teknologi:
- Beragam cara penyembelihan hewan lokal / impor.
- Asal-usul bahan terutama turunannya dalam bentuk instan dan bentuk
lainnya.


Cara memperoleh sertifikat halal :
- Permohonan dari perusahaan
- Pemohon mengisi formulir dari LPPOM MUI, dilengkapi data administrasi pendukung.
- LPPOM MUI mengaudit perusahaan pemohon.

AUDIT oleh LPPOM MUI
- Langsung menyetujui jika sudah benar.
- Perlu perbaikan dan kelengkapan.

Dibahas oleh Komisi Fatwa MUI:
1. Disetujui dan diterbitkan Sertifikat halalnya.
2. Dikembalikan untuk mendapatkan perbaikan/kelengkapan.

- Pada saat menerima Sertifikat halal, pemohon menandatangani surat perjanjian sanggup menjaga kepercayaan yang disepakati pada hasil audit dan siap sewaktu-waktu menerima petugas audit pemantau.
- Bagi perusahaan makanan olahan dalam kemasan yang memerlukan label pangan HALAL supaya segera mengurus ke Balai Besar POM atau Badan POM RI.

Teknik Penyembelihan Hewan yang Halal
1. Penyembelihnya harus seorang Muslim.
2. Didahului mengucapkan “Bismillahirrohmannirrohim”.
3. Menggunakan pisau yang tajam.
4. Tidak boleh diulang-ulang.
5. Darah hewan harus tuntas, maka urat nadi kanan kiri leher, saluran nafas dan saluran makanan harus putus.
6. Bila menggunakan pemingsanan harus terukur, tidak boleh mati sebelum disembelih.
7. Tidak boleh diproses lebih lanjut sebelum benar-benar mati.

Teknik Pengolahan Makanan Halal
1. Harus dicermati asal-usul bahan, jangan sampai ada yang berasal dari bahan non halal
2. Jangan sampai ada cemaran bahan non halal pada:
a. Dapur tempat pengolahan.
b. Bahan baku, bumbu dan bahan penolong yang digunakan.
c. Bahan mentah sebelum diolah.
d. Bahan jadi setelah diolah.
e. Alat-alat dan wadah yang digunakan.
f. Tempat pencucian alat-alat dan wadah.
g. Petugas/karyawan pada bagian produksi.
h. Bila perusahaan mengolah produksi halal dan juga mengolah produk non halal, maka tersebut di atas harus terpisah.

Teknik Pengolahan Pada Catering atau Rumah Makan
Sama dengan cara pengolahan produk halal tersebut di atas ditambah:
1. Bila rumah makan atau catering mengolah dan menyajikan makanan non halal, maka dapur dan tempat penyajian harus terpisah.
2. Tidak dibenarkan menyajikan minuman beralkohol.

Rabu, 15 Desember 2010

cara membuat dodol nanas enak

Usaha Dodol Nanas
Cara Membuat Dodol Nanas

Jenang dodol merupakan makanan yang sudah tidak asing lagi di telinga kita, rasanya yang enak dan awet. jenis makanan ini banyak ditemukan didaerah garut, begitu terkenal hingga kemana-mana.
 Bagi yang belum tahu caranya nih cara membuat jenang dodol. dengan rasa khas nanas. setelah mencoba pasti kepengin lagi dan lagi.


Bahan-bahan :
• Nanas : 1 kg
• Beras ketan : 1/2 kg
• Gula kelapa/gula pasir : 1 kg
• Kayu manis : secukupnya
• Fanili : secukupnya

Cara pembuatan :
Beras ketan ditanak (dimasak) dijadikan ketan yang agak kering-keringan, sebab kalau ketan itu lembab maka jadinya dodol juga kurang baik. Apabila ketan itu telah cukup masak lalu diangkat ditaruh di atas piring.
Nanas dikupas (matanya dibuang) lalu diparut atau dicacah kecil-kecil dan dimasak dengan dicampur gula kelapa. Apabila bubur nanas dan gula kelapa sudah luluh betul-betul, maka masukkan kayu manis dan fanili. Adonan diaduk terus menerus. Bila adonan telah cukup masak, maka pulut ketan yang sudah dingin dimasukkan dalam bubur nanas tadi. Adonan diaduk terus hingga cukup keras. Adonan di dinginkan.

Minggu, 05 Desember 2010

Cara mengatasi motor yang tiba-tiba macet mendadak.

Kejadian ini ku alami sendiri, aku pernah naik motor yang tiba-tiba macet.

Kuperiksa busi, buka alat-alat Bantu cek ringan aku buka busi yang masih panas itu, kemudian test busi hasilnya OK. Busi masih menyala. Aku starter lagi tetap tidak jalan, padahal karburator baru dibersihkan, coba buang sedikit bensin baik dari karburator ataupun bensin yang masuk ke karburator. Test lagi starter eit tetap tidak mau hidup. Coba di dorong lagi-lagi eit tidak bisa hidup.!!!!
Kemudian aku ingat waktu motor aku mogok pertama, eh gampang and mudah : gini caranya : buka busi, lalu semprotkan oli bekas ke dalam lubang busi secukupnya. Tutup dengan kain dan coba stater beberapa kali. Kemudian pasang kembali busi anda dan coba stater lagi pasti greng!
Jika oli hanya sedikit bisa juga copot busi kemudian oleskan oli pada ulir busi, kemudian pasang kembali. Dan stater pas ti greng!

Ini pendapat temanku lagi , setelah baca keluhannya Pak Hendry.
So,,,, bisa benar bisa salah, maafken kalau salah.
Kemungkinan pembakaran tidak sempurna, bisa jadi karbu terlalu kaya
bensinnya, atau ada kebocoran oli masuk ke ruang bakar, bisa dari ring
piston, pistonnya itu sendiri, seal klep oblak.
Oli/bensin terlalu kaya menyebabkan banyak kerak, nah karena kerak tadi
sering juga lepas dari tempatnya dan keluar, tentu melalui klep, nah di
sini sering nyangkut di mulut klep. Hasilnya kompresi hilang, kalau
distart suaranya aneh, karena enteng, tidak ada kompresi.
Kalau macet gini, aku biasanya diemin barang sejenak, 1-2 menit atau
sukur bisa sampe motor dingin, nggak usah buka busi, terus distart,
kalau susah buka throttlenya sampai separo sambil start jangan lupa
baiknya tidak sampe 5 detik, kalau udah distart terus menerus selama 5
detik tunggu barang 10 detik utk mendinginkan dinamo.
Akan normal seperti biasa kalau keraknya itu terlepas dari mulut klep.
Kasus hilangnya kompersi spt itu bisa terjadi pada semua motor bakar,
termasuk mobil dengan 4 silinder yang lumayan baru dan canggih pakai
PGMFI, CDI, ECU controlled dll, aku juga masih heran. Memang biasanya
sering terjadi karena kendaraan lama (beberapa hari) tidak dipake.
Good Luck!!

Tokek obat HIV AIDS?

Apakah Tokek obat HIV AIDS?



Tokek yang menjijikkan itu sekarang jadi primadona, bagaimana tidak. Banyak orang mencarinya, berburu bahkan diternakkan. Konon harganya mahal.Tokek merupakan binatang yang saat ini cukup dicari keberadaannya oleh sejumlah masyarakat. Pasalnya, jenis reptil yang masuk golongan cecak besar suku Gekkonidae itu memiliki harga jual tinggi di pasaran. Harga tokek yang memiliki berat 3 ons ke atas mencapai lebih dari Rp 500 juta.
Tak heran hal itu membuat sejumlah masyarakat berlomba-lomba untuk menangkapnya. Namun, tahukah Anda saat ini banyak cukong asal Malaysia dan Korea yang berkeliaran di Indonesia demi mendapatkan binatang yang kabarnya dapat menyembuhkan HIV AIDS itu?
"Sekarang ini lagi banyak cukong asal Malaysia dan Korea di Indonesia ingin mendapatkan tokek dengan harga murah. Dan ini betulan loh," ujar Ade kepada Kompas.com.
Kedatangan para cukong asing tersebut, menurut Ade, karena bisnis jual beli tokek cukup menggiurkan. Selain itu, para cukong dapat memperoleh tokek di Indonesia dengan harga murah untuk kemudian dijual kembali dengan harga mahal. "Karena saya dengar dari bos saya, katanya tokek itu di luar negeri diteliti untuk obat HIV AIDS dan katanya penelitian di luar negeri sudah 90 persen (tokek dapat menyembuhkan HIV AIDS)," kata warga Kapuk, Jakarta Utara, ini.
Ade merupakan seorang penjual dan pembeli tokek. Bisnis tersebut sudah satu tahun ini digelutinya. Tokek-tokek itu, menurutnya, dijual dengan cara diekspor ke sejumlah negara, seperti China, Jepang, Hongkong, dan Perancis.
Namun, tidak semua tokek layak ekspor. Hanya tokek yang memiliki berat 3,5 ons ke atas yang layak ekspor. "Karena, semakin tua dan besar ukuran suatu tokek, maka kadar enzim yang dimilikinya akan semakin banyak. Dan, katanya enzim itu yang dipakai untuk obat HIV AIDS," jelas Ade.

Usaha Pembuatan keripik pisang

Usaha pembuatan keripik pisang

Camilan yang satu ini memang banyak disukai oleh masyarakat kita, oleh karena itu menjadikan salah satu peluang usaha yang menjanjikan. Keripik adalah irisan kering buah atau umbi melalui penggorengan didalam minyak nabati. Keripik pisang adalah salah satu jenis keripik yang banyak diusahakan dan disukai oleh masyarakat. Keripik ini mudah dibuat, dengan biaya murah dan perlatan sederhana.
Siapkan bahan :
Pisang yang telah matang petik, masih hijau dengan sedikit warna kuning (10 % dari luas permukaan). Pisang keripik/pisang kapok, Minyak goreng (sawit), Garam, halus putih bersih, Natrium metabisulfit, atau natrium bisulfit. Senyawa ini digunakan untuk mencegah terbentuknya warna kehitaman datau coklat tua pada permukaan irisan pisang, Garam, Asam sitrat.
Siapkan alat –alat :
- Wajan, Pisau dan talenan. Alat ini digunakan untuk mengiris pisang, Peniris. Alat ini digunakan untk meniriskan keripik setelah digoreng. Peniris dapat berupa keranjang plastik, keranjang bambu atau keranjang rotan yang anyamannya jarang.
CARA PEMBUATAN
1. Pengolahan dalam Jumlah Sedikit.
a. Pengupasan dan pengirisan. Pisang dikupas, kemudian diiris tipis-tipis (tebal 2-3 mm) secara memanjang.
b. Penggorengan. Irisan harus segera digoreng. Perlu diusahakan, paling lambat 10 menit setelah diiris, irisan telah dimasukkan ke dalam minyak panas. Penggorengan dilakukan di dalam minyak bersuhu 170°C. Minyak harus cukup banyak sehingga semua bahan tercelup di dalam minyak. Tiap 1 kg pisang membutuhkan 3 liter minyak goreng. Selama penggorengan, dilakukan pengadukan secara pelan-pelan. Penggorengan dilakukan sampai keripik cukup kering dan garing. Hasil penggorengan disebut dengan keripik pisang.
c. Penggulaan:
- Penyiapan larutan gula. Gula pasir putih bersih digiling sampai halus, kemudian sebanyak 1 kg ditambah dengan 250 ml air, dan diaduk-aduk. Setelah itu larutan dipanaskan sampai mendidih. Setelah mendidih, api segera dikecilkan untuk menjaga larutan gula tetap panas, tapi tidak mendidih.
- Pencelupan keripik. Keripik yang baru diangkat dari minyak panas, ditiriskan sebentar (1 menit). Kemudian segera dicelupkan ke dalam larutan gula, kemudian keripik segera diangkat untuk ditiriskan dan didinginkan dengan menghamparkannya diatas alat peniris.
2. Pengolahan dalam Jumlah Banyak.
a. Penyiapan larutan bisulfit. Untuk membuat 1 liter larutan bisulfit diperlukan :
Senyawa natrium metabisulfit atau natrium bisulfit, 3-5 gram; Asam Sitrat, 2 gram; Garam 10 gram; dan Air bersih, 1 liter. Semua bahan dicampur, dan diaduk sampai menjadi larutan yang rata.
b. Pengupasan dan pengirisan. Pisang dikupas, kemudian diiris tipis-tipis (tebal 2~3 mm) secara memanjang. Setiap pisang yang telah diiris, segera dicuci di dalam air bersih secara cepat dan ditiriskan. Setelah itu irisan pisang segera dimasukkan ke dalam larutan sulfit. Perendaman di dalam larutan larutan sulfit berlangsung selama 8 menit. Setelah itu irisan pisang ditiriskan.
c. Penggorengan. Irisan yang telah ditiriskan segera digoreng di dalam minyak bersuhu 200°c selam 3~5 menit. Minyak harus cukup banyak sehingga semua bahan tercelup di dalam minyak. Tiap 1 kg pisang membutuhkan 3 liter minyak goreng. Selama penggorengan, dilakukan pengadukan secara pelan-pelan. Penggorengan dilakukan sampai keripik cukup kering dan garing. Hasil penggorengan disebut dengan keripik pisang.
d. Penggulaan.
i. Penggulaan dengan sirup gula.
1. Penyiapan larutan gula. Gula pasir putih bersih digiling sampai halus, kemudian sebanyak 1 kg ditambah dengan 250 ml air, dan diaduk-aduk. Setelah itu larutan dipanaskan sampai mendidih. Setelah mendidih, api segera dikecilkan untuk menjaga larutan gula tetap panas, tapi tidak mendidih.
2. Pencelupan dalam larutan gula. Keripik yang baru diangkat dari minyak panas, ditirkan sebentar (1 menit). Kemudian segera dicelupkan ke dalam larutan gula, diaduk sebentar agar seluruh keripik segera diangkat untuk ditiriskan dan didinginkan dengan menghamparkannya diatas alat peniris.
ii. Penggulaan dengan gula halus. Keripik yang baru ditiriskan dan masih panas, segera ditaburi dengan tepung gula, kemudian diaduk pelan agar gula merata. Tehnik ini juga digunakan untuk menggarami keripik.
e. Pengemasan. Keripik dikemas di dalam kantong plastik, kemudian diseal dengan rapat. Agar keripik terlindung dari kerusakan mekanis selama penyimpanan, pengangkutan dan pemajangan, keripik harus dikemas di dalam kotak kaleng, atau kotak karton. Selamat mencoba

Jumat, 03 Desember 2010

Cara buat VCO


Pembuatan Minyak Kelapa

Pembuatan minyak kelapa diawali dengan pembuatan santan kelapa yang merupakan cairan hasil ekstraksi dari kelapa parut dengan menggunakan air. Bila santan didiamkan, secara pelan-pelan akan terjadi pemisahan bagian yang kaya dengan minyak (disebut krim) dengan bagian yang miskin dengan minyak(disebut skim). Krim lebih ringan dibanding skim sehingga krim berada pada bagian atas dan skim di bawah.
Minyak kelapa dapat dibuat dengan berbagai cara, salah satu caranya disebut Cara Basah yang relatif sederhana.
a. Cara Basah Tradisional
Daging buah diparut, kemudian ditambah air dan diperas sehingga mengeluarkan santan. Setelah itu dilakukan pemisahan minyak dari santan dengan pemanasan. Santan dipanaskan sehingga airnya menguap dan tinggal padatan yang menggumpal. Gumpalan padatan ini disebut blondo (galendo). Minyak dipisahkan dari blondo dengan cara penyaringan. Blondo masih banyak mengandung minyak sehingga masih bisa diambil minyaknya dengan cara diperas.
b. Cara Basah Sentrifugasi
Pemisahan minyak dari santan dapat dilakukan dengan sentrifugasi. Santan diberi perlakuan sentrifugasi pada kecepatan 3000-3500 rpm sehingga terjadi pemisahan krim dari skim. Selanjutnya krim diasamkan, kemudian diberi perlakuan sentrifugasi sekali lagi untuk memisahkan minyak dari bagian bukan minyak.
Pemisahan minyak dapat juga dilakukan dengan kombinasi pemanasan dan sentrifugasi. Santan disentrifugasi untuk memisahkan krim. Setelah itu krim dipanaskan untuk menggumpalkan padatan bukan minyak. Minyak dipisahkan dari bagian bukan minyak dengan cara sentrifugasi. Minyak yang diperoleh disaring untuk memperoleh minyak yang bersih.
c. Cara Basah Fermentasi (Tanpa Menggunakan Api)
Siapkan tabung air mineral kemudian parut beberapa buah kelapa dan diperas menjadi santan. Setelah itu santan diencerkan dengan air dan dibiarkan selama 8 jam hingga terjadi pemisahan antara “santan prima” dengan air. Santan prima (kental) itu, keasamannya diturunkan hingga suasana asam (pH 4,2), dengan menggunakan cuka makan. Campuran ini kemudian dibiarkan 12 - 24 jam. Dalam proses ini, santan prima terpisah menjadi tiga bagian. Lapisan bawah berupa air, kemudian galendo dan di bagian atasnya minyak murni. Minyak disaring dengan tisu atau kain kasa halus, lewat keran yang sudah disiapkan sebelumnya. Minyak yang terkumpul, kemudian dihangatkan selama selama 15 menit ditambah antioksidan. Minyak yang dihasilkan, sudah dapat dikemas dan dikonsumsi. Proses ini masih dapat dilanjutkan ke proses pembuatan minyak berikutnya. Galendo atau blondo itu mengandung mikroba aktif untuk pembuatan minyak fermentasi. Galendo cair disemprotkan ke seluruh permukaan dalam galon dan dibiarkan hingga kering. Kemudian masukkan santan cair dan dibiarkan selama 12 jam dalam kehangatan temperatur kamar. Setelah kurun waktu itu, minyak akan terpisah sendiri. Proses selanjutnya, seperti yang pertama yaitu dipanaskan hingga panas kuku selama 15 menit, dan minyak yang dihasilkan siap dikemas.
Dari POM-Depkes, diperoleh salinan lengkap hasil penelitian unsur yang dikandung oleh minyak kelentik tanpa api ini, yaitu kandungan air 0,13%, asam laurat 0,30%. Sementara kandungan logamnya, Fe 0,52 mg/kg, timbal< 0,0030, Tembaga< 0,0100, seng <0,0100, timah<0,6000, air aksa<0,0005 arsen negatif dan kolesterol negatif. Jadi, minyak kelentik yang dihasilkan dari proses fermentasi ini bebas kolesterol dan logam berat.